TRIBUNJATENGCOM, SEMARANG --Fenomena suhu udara lebih tinggi dibanding hari-hari biasa, puncaknya terjadi di bulan Oktober ini. Kejadian ini rutin tiap tahun, dan puncak cuaca panas dirasakan di Kota Semarang terjadi tanggal 11-13 Oktober 2019. Bahkan suhu di Kota Semarang rata-rata bisa mencapai 37 derajat celcius. Selamabulan Januari sampai Februari ini, suhu udara di Gunung Batur bisa mencapai titik terendah yaitu 10 derajat Celcius di puncak. Suhu ini biasanya kita temukan saat cuaca buruk dengan curah hujan yang lebat serta angin kencang. Untuk kalian ketahui bahwa suhu udara di Gunung Batur bisa berubah dengan sangat cepat. Apalagi di puncak utama, suhu bisa berubah dari 21 derajat menjadi 11 derajat Celcius hanya dalam hitungan menit. CISARUARADAR BOGOR, Akhir-akhir ini kawasan Puncak Bogor dan sekitarnya dilanda suhu udara lebih panas daripada biasanya. Beradar Kabar Gelombang Panas Landa Indonesia, BMKG Minta Masyarakat Tidak Panik Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan penyebabnya. Kepala Sta cash. Jakarta - Apakah kamu merasa gerah akhir-akhir ini? Fenomena suhu panas di Indonesia rupanya bukan gelombang panas seperti yang terjadi dan menimbulkan korban di India. Lantas, kenapa udara terasa panas sejak awal Mei 2022?Badan Klimatologi, Meteorologi, dan Geofisika menyatakan, suhu udara panas dan sumuk di sebagian wilayah Indonesia karena awal atau puncak musim kemarau dan gerak semu matahari ditimpali pula dengan udara panas yang tertahan karena pusaran kembar di Samudera Hindia di barat Sumatra. Suhu udara yang panas ini dirasakan di beberapa tempat di Sumatra dan Indonesia bagian selatan sejak awal Mei 2022, sekitar libur Lebaran dan setelahnya. Sekitar 2-8 stasiun cuaca BMKG melaporkan suhu udara maksimum besar dari 35° C. Stasiun cuaca Kalimaru, Kaltim dan Ciputat, Banten bahkan mencatat suhu maksimum sekitar 36° C beberapa hari maksimum sekitar 36° C di bulan Mei 2022 ini bukan suhu tertinggi yang pernah terjadi di Indonesia. Rekor suhu tertinggi yang pernah dirasakan di Indonesia adalah 40° C, tepatnya di Larantuka, NTT pada 5 September 2012 Deputi Klimatologi BMKG Urip Haryoko menegaskan lagi, kejadian suhu panas di Indonesia tidak termasuk kategori gelombang panas seperti di India. Sebab, suhu udara panas di Indonesia memenuhi definisi kejadian ekstrim meteorologis oleh Badan Meteorologi Dunia WMO, yaitu anomali lebih panas 5 derajat Celcius dari rata-rata klimatologis suhu maksimum di suatu lokasi dan minimal berlangsung 5 menambahkan, gelombang panas umumnya juga terjadi di wilayah luas karena sirkulasi cuaca tertentu. Sirkulasi cuaca inilah yang memicu penumpukan massa udara menjelaskan, peningkatan suhu menjadi lebih panas atau terasa terik di bulan Mei sebenarnya anomali suhu yang lebih panas dibandingkan beberapa wilayah lainnya di Indonesia mengindikasikan faktor lain yang mengamplifikasi periode puncak suhu udara faktor penyebab suhu udara panas dan terasa gerah akhir-akhir ini1. Awal dan Puncak Musim KemarauUrip menjelaskan, dalam analisis klimatologi, bulan April atau Mei dan September merupakan 2 waktu puncak suhu maksimum yang tercatat di mayoritas lokasi pengamatan suhu udara di Indonesia. Sebab, kedua bulan ini mendapat pengaruh dari dominasi cuaca cerah awal atau puncak musim kemarau serta posisi gerak semu Massa Udara Panas Tertahan Bikin GerahMassa udara panas tertahan di atas sebagian wilayah Sumatra dan Jawa karena sirkulasi massa udara. Alhasil, udara musim kemarau yang manas jadi makin iklim periode 1 - 10 Mei 2022 menunjukkan, suhu muka laut di wilayah Samudera Hindia barat Sumatra dan Laut Jawa lebih hangat. Suhu hangat ini menambah suplai udara lembab karena penguapan permukaan laut jadi lebih itu, analisis sirkulasi angin mendapati ada pusaran kembar double vortex di bagian utara dan selatan belahan bumi sebelah barat Sumatra karena gelombang atmosfer Madden Julian Oscillation MJO aktif di area tersebut. Di sisi lain, di atas Pulau Kalimantan juga muncul vortex, meskipun lebih di atas menyebabkan angin di atas sebagian wilayah Jawa dan Sumatra menjadi lemah dan cenderung stabil, sehingga udara yang lembab dan panas cenderung tertahan tidak bergerak ke udara yang tinggi membuat udara terasa panas dan tidak nyaman atau gerah. Suhu tinggi di udara dengan kelembaban tinggi membuat udara terasa sumuk atau gerah. Sementara itu, jika udara kering atau kelembaban rendah, maka suhu tinggi membuat udara terasa terik dan Perubahan IklimUrip mengatakan, anggapan kejadian suhu harian yang tinggi di Indonesia disebabkan perubahan iklim tidak salah. Kendati demikian, menurutnya anggapan ini tidak dapat dibenarkan menjelaskan, setiap satuan kejadian cuaca tidak dapat diatribusikan secara langsung ke pemanasan global atau perubahan iklim. Sebab, perubahan iklim harus dibaca dari rentetan data iklim yang panjang, tidak hanya dari satu Tren Kenaikan Suhu di IndonesiaMeskipun begitu, kata Urip, tren kejadian suhu panas dapat dikaji dalam series data yang panjang. Contoh, apakah terjadi perubahan polanya, baik magnitudo panasnya, maupun keseringan kejadiannya."Analisis pengukuran suhu permukaan dari 92 Stasiun BMKG dalam 40 tahun terakhir menunjukkan peningkatan suhu permukaan dengan laju yang bervariasi. Secara umum, tren kenaikan suhu permukaan lebih nyata terjadi di wilayah Indonesia bagian barat dan tengah," kata Urip dalam laman BMKG, dikutip Kamis 19/5/2022.Ia merinci, Pulau Sumatra bagian timur, Pulau Jawa bagian utara, Kalimantan dan Sulawesi bagian utara mengalami tren kenaikan besar dari C per dekade. Sementara itu, laju peningkatan suhu permukaan tertinggi diketahui terjadi di Stasiun Meteorologi Temindung, Kalimantan Timur dengan C per laju terendah peningkatan suhu permukaan terdapat di Stasiun Meteorologi Sultan Muhammad Salahuddin, Bima dengan C per dekade. Di Jakarta sendiri dan sekitarnya, suhu udara permukaan meningkat dengan laju - C per menyimpulkan, kejadian suhu udara panas akhir-akhir ini di Indonesia memang dipengaruhi faktor klimatologis yang diamplifikasi atau jadi lebih panas karena dinamika atmosfer skala regional dan skala meso. Alhasil, udara terkesan lebih sumuk atau gerah."BMKG sekali lagi juga meyakinkan bahwa kondisi ini bukanlah termasuk kondisi ekstrim yang membahayakan seperti gelombang panas "heatwave", meskipun masyarakat tetap dihimbau untuk menghindari kondisi dehidrasi dan tetap menjaga kesehatan," jangan lupa minum dan jaga kesehatan terutama selama suhu udara panas dan gerah sepanjang Mei 2022 ya, detikers! Simak Video " Spanyol Panas Banget! Suhunya Tembus 40 Derajat Celcius" [GambasVideo 20detik] twu/pal Suhu udara di puncak gunung pada malam hari adalah-3derajat siang hari suhunya naik menjadi 14 derajat kenaikan suhu di puncak gunung beserta cara dan penjelasannya y klas 6 -3+14=11smg mmbantuyaasuhu naik naik artinya bertambah pas aku pake kalkulator hasilnya -17 to ya lihat aja nanti jawaban sapa yang benar.. pas dikoreksi guru hehe beda lagi kalo kalkulator aku itu ngomong sama akputra Itu termasuk selisih...caranya...-3 - 14 = 17 semoga membantu ket = yang dicari disitu adalah selisinya hehe oke siapa takut buktiin aja eh anda itu ngomo apa sih nggak ngerasa bersalah apa??? harap dipikir ulang kak kalau ngasih jawaban nya , tolong benar benar perhatikan soalnya hehe sebelumnya maaf ya kanapa harus nyoba pakek kalkulator??? berarti jawaban anda itu hasil menghitung dari kalkulator rusak atau bagaimana??? ngapain di tambah maksudnya gimanasih itukan sudah jelas kalok suhunya BERTAMBAH CISARUA-RADAR BOGOR, Sepekan terkahir ini, lalu lintas di kawasan Puncak macet parah. Kondisi itu, digadang-gadang menyebabkan suhu udara di Puncak lebih panas dari biasanya. Padahal, kawasan itu hampir setiap hari diguyur hujan. Baca Juga 353 Kendaraan Melintas di Puncak Selama Libur Lebaran 2023 Menanggapi hal tersebut, Kepala Stasiun BMKG Citeko, Fatuhri Syabani memaparkan, secara mikro, kemacetan di Jalan Raya Puncak pada libur lebaran dan libur panjang akhir pekan ini, meningkatkan suhu di sekitar jalan saja. Namun, secara kewilayahan, tidak begitu signifikan. “Kalau kondisi secara mikro, di sekitar jalur jalan jika jumlah kendaraan meningkat tentu saja akan meningkatkan suhu di sekitar jalan saja. Namun secara kewilayahan, pengaruhnya tidak signifikan di peningkatan suhu,” katanya kepada Radar Bogor Senin 1/5/2023. Kata dia, kemacetan horor di Jalan Raya Puncak berpengaruh pada kualitas udara. “Dari kualitas udara tentu asap kendaraan meningkatkan kadar polutan di sekitar Puncak,” paparnya. Namun, kondisi bertambahnya gas polusi udara ini segera berkurang karena hujan yang terjadi. “Pencucian rain wash gas-gas atau material polutan oleh air hujan,” tuturnya. Adapun untuk suhu panas belakang ini, Fatuhri memaparkan, semenjak pekan lalu hingga hari ini, hampir sebagian besar negara-negara di Asia Selatan masih terdampak gelombang panas atau heatwave. Badan Meteorologi di negara-negara Asia seperti Bangladesh, Myanmar, India, China, Thailand dan Laos telah melaporkan kejadian suhu panas lebih dari 40°C, yang berlangsung beberapa hari belakangan dengan rekor-rekor baru suhu maksimum di wilayahnya. Untuk di Indonesia, suhu maksimum harian tercatat mencapai 37,2 derajat selsius di stasiun pengamatan BMKG di Ciputat pada pekan lalu, meskipun secara umum suhu tertinggi yang tercatat di beberapa lokasi berada pada kisaran 34 derajat selsius – 36 derajat selsius hingga saat ini. “Untuk suhu tertinggi di kawasan Puncak 27 derajat selsius hingga 29 derajat selsius,” paparnya. Masuk Peralihan Musim Kemarau Sementara itu, untuk kondisi cuaca di wilayah Puncak, BMKG Citeko memaparkan, pada Mei 2023 ini memasuki masa peralihan dari musim hujan ke kemarau. Baca Juga 90 Ribu Kendaraan Tinggalkan Kawasan Puncak, Lalin Mulai Lancar Kata dia, pada peralihan musim ini, kondisi cuaca mudah berubah dari panas terik pada pagi hari dan siang hari, menjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang dengan cepat. “Kami imbau bagi wisatawan atau masyarakat untuk selalu tetap waspada akan perubahan cuaca yang begitu cepat ini,” tukasnya. all Reporter ArifalEditor Yosep

suhu udara di puncak